Cybernusa.id – INDRAMAYU.
Dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, momen tersebut di manfaatkan Hj. Suci Yuliyani Sanusi
Dalam menebar kebaikan dengan adakan santunan bagi 30 anak-anak yatim piatu di Desa Losarang, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kebersamaan dan kekhidmatan, dihadiri oleh tokoh masyarakat, perangkat desa, serta warga setempat.
Hj. Suci Yuliyani Sanusi menekankan pentingnya menjadikan peringatan Isra’ Mi’raj sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan dan kepedulian sosial. “Isra’ Mi’raj bukan hanya tentang peristiwa perjalanan Nabi, tetapi juga mengajarkan kita tentang pentingnya berbuat baik dan berbagi kepada sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan,” ujarnya. Pada Jumat 31 Januari 2025.

Hj. Suci Yuliyani Sanusi menambahkan bahwa kegiatan santunan ini bukan hanya sekadar memberikan bantuan materi, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian dan kasih sayang kepada anak-anak yatim piatu.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap sesama, terutama anak-anak yang membutuhkan perhatian dan kasih sayang. Mereka adalah generasi penerus yang harus kita dukung agar tumbuh dengan penuh semangat dan harapan,” ujarnya.
Beliau juga mengajak para dermawan dan pihak terkait untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial semacam ini, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Desa Losarang Sarjoni menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas kepedulian Hj. Suci Yuliani Sanusi terhadap anak-anak yatim piatu di desa mereka.
“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kepedulian Ibu Hj. Suci Yuliani Sanusi. Bantuan ini tidak hanya meringankan beban anak-anak yatim piatu, tetapi juga memberikan kebahagiaan dan semangat bagi mereka.
Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak pihak untuk ikut peduli terhadap sesama,” ujarnya.
Ia juga berharap kegiatan santunan ini dapat menjadi agenda rutin yang melibatkan lebih banyak masyarakat dan para dermawan, sehingga semakin banyak anak-anak yang terbantu dan merasakan kebahagiaan.